BERSAMA DIGIBUZZ MEMBAWA IDE MENJADI NYATA
Pasuruan, 3 Desember 2024 - Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Pasuruan (UNU) yang mengikuti Bootcamp UNESA Kewirausahaan (BONEK) Wirausaha Merdeka 2024 dengan peredaman Dosen Pembimbing Lapangan Bapak Endik Deni Nugroho S.Pd.,M.Pd telah menciptakan ide bisnis berupa jasa manajamen media sosial yang ditujukan kepada UMKM kecil hingga menengah di Kabupaten Pasuruan sehingga menyediakan layanan yang efektif untuk meningkatkan pemasaran secara global. Dalam konsepnya pun tak lepas dari arah dan bimbingan dari DPL Bonek 5 yakni Bapak Endik Deni Nugroho S.Pd., M.Pd. Dalam bimbinganya beliau selalu memberikan motivasi bahwa tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini selagi kita mau berusaha dan berdoa kepada Allah SWT. Motivasi dan bimbingan beliau lah yang membuat kelompok Bonek 5 UNESA semakin semangat untuk menjalani program Wirausaha Merdeka dengan penuh percaya bahwa tidak ada perjuangan yang sia-sia. Aqil Mubarok, selaku ketua kelompok Bonek 5 menjelaskan awal mula terciptanya ide tersebut berangkat dari permasalahan pesatnya perkembangan teknologi dan penggunaan media sosial yang semakin meluas, namun banyak UMKM yang belum memaksimalkan potensi digital.
"DIGIBUZZ dimulai dengan satu tujuan sederhana, yaitu membantu UMKM kecil dan menengah agar tidak tertinggal dalam persaingan digital. Kami ingin memastikan setiap pelaku UMKM dapat memanfaatkan media sosial secara maksimal untuk mengembangkan usaha mereka dan juga sebagai bentuk rasa cinta kami sebagai rakyat Indonesia pada produk lokal ," ucap Aqil Mubarok. Di era digital saat ini, media sosial menjadi alat utama dalam memasarkan produk. DIGIBUZZ memungkinkan UMKM tidak ketinggalan dalam persaingan pasar global dengan memberikan akses bagi pengelolaan media sosial profesional, yang dapat meningkatkan visibilitas dan menarik lebih banyak pelanggan. Maka dari itu Kelompok 5 telah diwadahi oleh Bootcamp UNESA Kewirausahaan (BONEK) Wirausaha Merdeka 2024 yang bekerja sama dengan CV SEKONCOAN GROUP Kota Pasuruan untuk mendampingi dan mengarahkan Bonek 5 untuk mengembangkan bisnis dengan belajar pada yang ahli dibidangnya. Dalam bimbingan Mentor Muhammad Umar S.Ds beliau selalu menyampaikan keinginannya untuk Bonek 5 kedepan. "Saya ingin bisnis yang kalian kerjakan hari ini tidak hanya berhenti di program wirausaha Merdeka namun bisa berkelanjutan, hingga menghasilkan hasil yang nyata. Dalam Program Wirausaha Merdeka ini kalian tidak hanya mendapatkan ilmu tapi juga bisa mengimplementasikan kepada UMKM secara luas",Ucap Mentor Muhammad Umar S.Ds.
"Dengan adanya DIGIBUZZ, kami berharap dapat membantu UMKM untuk lebih mudah beradaptasi dengan perubahan teknologi dan memanfaatkan media sosial untuk tumbuh dan berkembang. Kami yakin ini adalah langkah penting untuk memperkenalkan produk lokal ke pasar global," ucap Pipit, anggota kelompok. Ketua kelompok Bonek 5 juga menyampaikan harapanya agar usaha yang dirintis tidak berhenti dalam program wirausaha merdeka tetapi menjadi langkah awal bisnis yang berkelanjutan, bahkan pasca program ini berakhir. “Harapan saya digibuzz ini tidak hanya berhenti sampai kegiatan wirausaha merdeka saja, akan tetapi terus berkelanjutan sampai ke kancah global. Untuk tim , saya berharap untuk terus belajar mengembangkan keahlian baru, misalnya mengikuti pelatihan tentang desain grafis atau copywriting,” Ucap Aqil, Menegaskan.
Melalui program Wirausaha Merdeka, kelompok 5 membuktikan bahwa tujuan manusia hanya satu menjadi bermanfaat bagi orang lain. Membantu UMKM kecil dan menengah agar tidak tertinggal dalam persaingan digital sehingga menimbulkan dampak besar jika ditangani dengan serius. Mereka berharap bahwa program wirausaha ini dimanfaatkan oleh banyak mahasiswa untuk membangun usaha bukan hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk perekonomian masyarakat. Untuk menguji kinerja ide bisnis yang mereka kerjakan dengan pendampingan mentor Muhammad Umar S.Ds , kelompok Bonek 5 bekerja sama dengan beberapa UMKM di Kabupaten Pasuruan yaitu, Taman Pule yang bertempat di Lecari dan Alfasya Limited Edition. Strategi ini tidak hanya untuk mengembangkan usaha mereka, tatapi juga memberikan akses ke-pengelolaan media sosial profesional pada UMKM yang terkait.
Share It On:
