Mahasiswa Unusida dan Unesa Berkolaborasi: Memadukan Bisnis Makanan dan Bisnis Teknologi Untuk Meningkatkan Daya Saing
![](https://statik.unesa.ac.id/profileunesa_konten_statik/uploads/mbkm/thumbnail/e2c1c10f-92d9-4620-808b-c0c804ae5e7c.jpg)
Sepuluh mahasiswa dari Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida) dan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yang tergabung dalam kelompok Bonek 7 mengambil langkah inovatif di Program Wirausaha Merdeka (WMK) 2024. Dengan mengusung dua gagasan utama, yaitu UR’BALL (bakso berpadu dengan sayur) dan DigiBite (platform berbasis website untuk mempermudah akses informasi kalori makanan), kelompok ini membuktikan bahwa kolaborasi lintas kampus mampu melahirkan ide-ide segar di dunia bisnis. Menghadapi tantangan rendahnya konsumsi sayur di Indonesia, UR’BALL hadir sebagai solusi dengan menciptakan bakso berbahan dasar daging ayam yang dipadukan dengan berbagai sayuran, memberikan cita rasa khas bakso yang lezat tanpa dominasi rasa sayuran. Inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan pola makan sehat di masyarakat, terutama di kalangan anak-anak dan dewasa muda yang seringkali enggan mengonsumsi sayur.Bersinergi dengan visi hidup sehat, kelompok Bonek 7 juga memperkenalkan DigiBite, sebuah website untuk mempermudah akses informasi kalori makanan. Memadukan bisnis makanan sehat dengan teknologi seperti website penyedia informasi kalori makanan dapat menciptakan sinergi yang memberikan banyak manfaat dalam bersaing di industri kesehatan. Dengan menyediakan nilai tambah berupa edukasi nutrisi melalui teknologi, pelanggan tidak hanya mendapatkan produk, tetapi juga pemahaman lebih mendalam tentang kandungan nutrisi, yang dapat meningkatkan kepercayaan dan loyalitas mereka. Selain itu, integrasi ini mampu menjangkau segmen pasar yang lebih luas, termasuk pelaku diet, atlet, dan masyarakat yang sadar kesehatan, terutama generasi muda yang akrab dengan platform digital. Teknologi juga membuka peluang diversifikasi pendapatan, misalnya melalui iklan dan langganan premium. Inovasi ini membedakan bisnis dari kompetitor, menciptakan citra perusahaan yang modern dan profesional. Kehadiran bisnis makanan yang besar akan meningkatkan kesadaran merek (brand awareness) dan mempermudah audiens mengenal website DigiBite. Dengan pendekatan ini, bisnis tidak hanya dapat bersaing tetapi juga berpotensi menjadi pemimpin dalam industri.
Riset Pasar di Kampus-Kampus dan Car Free Day
Untuk memastikan kebutuhan pelanggan, Bonek 7 melakukan riset pasar secara langsung di Demo Day WMK UNTAG,Kampus 1 UNESA Ketintang dan Car Free Day di Alun-alun Sidoarjo. Melalui interaksi dengan pengunjung, Bonek 7 mengumpulkan data mengenai preferensi konsumen, masukan untuk produk. Selain untuk riset pasar, kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk mengenalkan UR’BALL sebagai langkah konkret dalam mendorong pola hidup sehat masyarakat.
Kolaborasi Mahasiswa Lintas Kampus
Kelompok Bonek 7, yang terdiri dari 5 mahasiswa Unusida dan 5 mahasiswa Unesa, memperlihatkan bagaimana kolaborasi lintas kampus dapat menghasilkan inovasi yang tidak hanya bermanfaat secara sosial, tetapi juga memiliki potensi besar dalam persaingan bisnis berbasis teknologi. “Kami percaya, dengan memadukan inovasi di bidang kuliner dan teknologi, kami dapat menciptakan dampak yang signifikan untuk masyarakat sekaligus membangun bisnis yang berkelanjutan,” ungkap salah satu anggota tim. Program ini diharapkan mampu memberikan inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berinovasi dan mengambil peran aktif dalam mengembangkan potensi wirausaha di Indonesia.
Share It On: